Tulisan Copy Paste Membahayakan Web Sekolah, karena akan membuat website sekolah dikenai hukuman akibat tindakan plagiat meskipun 1 kalimat. Cepat atau lambat duplikat tulisan, cerita atau konten, sedikit atau banyak akan diketahui, apalagi jika pemilik sah tidak setuju. Semakin cepat web sekolah yang terdapat konten plagiat terkena hukuman, sebab laporan pemilik sah konten yang ditiru. Untuk dunia pendidikan rasanya tidak etis, bilamana menulis sebuah konten hanya comot kiri dan kanan. Tidak mencerminkan etika dalam menghormati karya orang lain. Mari kita hargai jerih payah dan karya orang lain, meskipun hanya 1 kalimat. Lah, bukannya bidang teknik atau sekolah ceritanya itu-itu saja? Apakah tidak boleh sama ide yang ditulis pada sebuah web? Jawabannya betul sekali dan sah-sah saja untuk membuat ide yang sama. Jelasnya baca tulisan selanjutnya mengenai Tulisan Copy Paste Membahayakan Web Sekolah.
Tulisan Copy Paste Membahayakan Web Sekolah
Mungkin operator web berpikir mana mungkin yang punya tulisan tahu kalau tulisan mereka dijiplak. Ini adalah sebuah pemikiran keliru dan sangat berisiko, karena semua konten itu tercatat dan terindek oleh mesin pencari. Tanpa dilaporkan pun dampaknya akan terasa pada waktu tertentu. Pada awalnya mungkin gampang, mudah dan enak tanpa susah payah konten web sekolah penuh dengan cepat. Tanpa menghiraukan jerih payah orang lain yang telah membuat tulisan menggunakan pemikiran. Sebenarnya persoalan jiplak menjiplak tulisan bukan hanya pada web sekolah, bila dicermati banyak sekali. Untuk konten web sekolah seharusnya tidak pernah ada konten plagiat, karena web sekolah itu bukan web atau blog pencari link atau backlink.
Web sekolah mewakili institusi, lembaga atau yayasan, tentu akan menghormati hasil karya tulisan pada website lain dan bukan melakukan penjiplakan. Apa kata dunia, oh jangan dunia terlalu jauh! Apa kata seorang anak TK ketika melihat ada web sekolah yang “NYONTEK”? Gawat kan!! Lalu bila tindakan plagiat dilaporkan oleh pemilik sah, maka masalah akan bertambah. Perlu diingat setiap kalimat yang muncul pertama kali itu telah tercatat dan jangan coba ditiru dengan teknik copas. Salah satu contoh mesin pencari yang akan memberi hukuman mulai penghapusan konten dari indeks hingga penghapusan keseluruh web dari Indeks Google. Artinya web sudah seperti sampah tak berguna, bilamana telah terhapus di index google. Mesin pencari lain akan ikut secara otomatis.
Tulisan Copy Paste Membahayakan Web Sekolah
Persoalan Tulisan Copy Paste Membahayakan Web Sekolah penting buat kita semua, terutama bagi pemegang kebijakan sekolah. Karena web sekolah adalah kantor kedua sekolah setelah jam sekolah usai. Lalu apa kesannya jika web sekolah dihiasi oleh konten jiplakan, sedangkan dalam keseharian setiap insan sekolah mengajarkan kejujuran? Web SMKN 1 Cariu Kabupaten Bogor, Jawa Barat boleh ditiru idenya dan bukan dijiplak pada beberapa kontenya. Plagiat bukan tindakan terpuji, karena meruntuhkan nilai-nilai luhur pendidikan dan juga sebuah pelanggaran berat di mata Google dan mesin pencari besar lainnya. Boleh membuat atau meminta sebuah ide, namun beritahukan sumber asli kepada pembacanya. Yuk, kita jujur pada konten website sekolah masing-masing. Hindari tindakan Plagiat, jaga nama baik web sekolah dengan tanpa konten jiplakan! Salam SMK BIsa!!